SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA 👇
Perbedaan organisme autotrof dan heterotrof
INI JAWABAN TERBAIK 👇
organisme autotrof adalah makhluk hidup yang dapat membuat makanannya sendiri, antara lain tumbuhan (Plants), cyanobacteria, dan alga.
organisme heterotrofik adalah makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanannya sendiri, antara lain bakteri lain, hewan (termasuk manusia), dan fungi (jamur).
Diskusi:
Organisme yang bersifat autotrof, yaitu cyanobacteria (bakteri biru-hijau), alga dan tumbuhan, dapat menghasilkan sumber energi untuk metabolisme dalam bentuk makanannya sendiri. Pembuatan makanan dilakukan dengan mengubah energi cahaya menjadi energi kimia.
Proses ini biasanya terjadi melalui fotosintesis, yang mengubah karbon dioksida (CO2) dan air (H2O) menjadi karbohidrat (C6H12O6) dan oksigen (O6). Proses ini disebut proses fotosintesis dan pada tumbuhan terjadi di organ seluler yang disebut kloroplas.
Reaksi kimia fotosintesis adalah:
6CO2 + 6H2O ——> C6H12O6 + 6O2
organisme heterotrofik, di sisi lain, tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri. Makhluk hidup tersebut antara lain bakteri, hewan (termasuk manusia), dan fungi (jamur). Hal ini karena hewan dan jamur tidak memiliki klorofil, sehingga tidak dapat berfotosintesis.
Jadi makhluk hidup tersebut perlu mendapatkan makanan dari makhluk hidup lain, baik langsung dari tumbuhan maupun dari makhluk lain.
Misalnya, manusia mendapatkan sumber energi ketika makan nasi atau daging. Selain itu, kucing mendapatkan sumber energi saat mereka makan ikan.
Sedangkan jamur makan dengan cara memecah sisa-sisa makhluk hidup. Misalnya, jamur kuping memecah batang mati dari sisa-sisa tanaman. Sementara itu, jamur tempe memecah kedelai.
————————————————– ————————————————–
Belajarlah lagi
Makhluk hidup yang dapat mengubah energi cahaya menjadi energi kimia yang tersimpan dalam makanan adalah…
Detail tanggapan
Kode: 7.4.3
Kelas: VIII
Mata Pelajaran: Biologi
Materi: Bab 3 – Klasifikasi makhluk hidup
Kata kunci: autotrof dan heterotrof
Was this helpful?
0 / 0