Sebutkan perbedaan archaebacteria dan eubacteria

SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA 👇

Sebutkan perbedaan archaebacteria dan eubacteria

INI JAWABAN TERBAIK 👇

Kelas: X
Mata Pelajaran: Biologi
Materi : Klasifikasi makhluk hidup.
Kata kunci: bakteri, archaebacteria.

Diskusi:

Archaebacteria dan eubacteria adalah dua jenis makhluk hidup uniseluler yang tidak memiliki membran inti sel atau bersifat prokariotik. Namun, ada perbedaan antara keduanya. Karena perbedaan ini, para ilmuwan di abad ke-20 memisahkan archaebacteria dari eubacteria ke dalam kingdom mereka sendiri, yang juga dikenal sebagai archaea.

Perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria adalah:

1. Susunan dinding sel

Dinding sel Eubacteria mengandung peptidoglikan, sedangkan sel Archaebacteria kekurangan peptidoglikan.

Peptidoglikan, juga dikenal sebagai murein, adalah polimer yang terdiri dari gula dan asam amino yang membentuk lapisan seperti jaringan di bagian luar membran plasma sebagian besar bakteri, membentuk struktur dinding sel.

2. Disposisi materi genetik

Sel archaebacterial mengandung histon sebagai lapisan bahan genetik DNA (asam deoksiribonukleat), sedangkan sel eubakteri tidak memiliki histon.

Histon adalah protein dasar yang umumnya ditemukan dalam inti sel eukariotik (makhluk hidup dengan membran inti sel) yang melapisi DNA dalam unit struktural yang disebut nukleosom. Dalam hal ini, Archaeobacteria, meskipun tidak memiliki membran inti (eukariota) tetapi memiliki histon yang menunjukkan kekerabatan evolusioner dengan makhluk hidup eukariotik.

3. Lokasi langsung

Sel archaebacterial umumnya hidup di daerah dengan suhu dan kondisi yang ekstrim. seperti air panas di kawah gunung berapi, di dasar gua tanpa cahaya, di dasar lautan, hingga lapisan es.

Oleh karena itu, archaebacteria juga disebut ekstrofil.

Sebaliknya, sel eubakteri sering ditemukan di lingkungan yang dekat dengan manusia dan makhluk hidup lainnya.

4. Cara berkembang biak

Namun, sel archaebacterial dan eubacterial berkembang dengan pembelahan biner Eubacteria dapat menghasilkan spora.. Kemampuan menghasilkan spora bukanlah milik Archaebacteria.

Was this helpful?

0 / 0

Leave a Reply 0

Your email address will not be published. Required fields are marked *